Tuliskan Impian

"Impian itu jangan hanya dipikirkan, karena kelak kita akan lupa, maka tuliskanlah, agar menjadi semakin nyata"

Entah sejak kapan dan dari siapa ilmu mengenai 'kekuatan menuliskan impian' ini pertama kali saya dapatkan.

Dahulu, saya hanya menganggapnya sebagai teori.
Namun yang jelas, teori ini pertama kali saya terapkan ketika saya duduk di bangku SMA.

Hingga suatu hari pada momen Pesta Sains Nasional IPB 2009, 13-15 november, seorang pembicara hebat, Danang A. Prabowo me-recall pengetahuan saya melalui sebuah video pembuat jejaknya,

menginspirasi saya untuk mengikuti langkahnya.

Tidak seperti beliau yang membuat seratus impian. 
Mula-mula saya hanya menuliskan beberapa impian jangka pendek dan menengah.

Benar saja, semua yang saya tuliskan dikabulkan Allah SWT.

Bukti sederhananya adalah terkabulnya tulisan-tulisan saya di dinding kamar asrama saya satu tahun silam.

Saya masih ingat sekali dengan jelas target tahun lalu saya (2012)yang saya tuliskan di selembar kertas karton putih dengan spidol hitam yang kemudian saya tempelkan di dinding 

kamar saya:

1. Peringkat 1 kelas XII IPA-2

2. Nilai UN tertinggi 1st angkatan 3
3. Lulus tahfidz 6 juz dengan nilai 95
4. FK UGM SNMPTN Undangan 
5. Lulusan terbaik 1st SMAIT AL KAHFI

Kita tentu memahami teori gravitasi, apabila kita menggantungkan cita-cita setinggi bintang, mungkin akan jatuh ke langit bumi, apabila menggantungkan cita-cita setinggi langit mungkin jatuh di atap gedung, dan seterusnya. 

Intinya, buatlah impian yang setinggi-tingginya, karena kalau impian hanya setinggi tiang bendera, maka dikhawatirkan akan jatuh ke tanah.

Teori inipun berlaku pada impian saya, dari impian yang saya tuliskan tersebut tidak semua terealisasi sama persis, namun mendekati, seperti hasil yang saya alami:



1. Peringkat 1 kelas XII IPA-2(impian)
   Peringkat 1 kelas XII IPA-2 (kenyataan)
2. Nilai UN tertinggi 1st angkatan 3 (impian)
   Nilai UN tertinggi 2nd angkatan 3 (kenyataan)
3. Lulus tahfidz 6 juz dengan nilai 95 (impian)
   Lulus tahfidz 6 juz dengan nilai 94 (kenyataan)
4. FK UGM SNMPTN Undangan (impian)
   FK Unila SNMPTN Tulis (kenyataan)
5. Lulusan terbaik 1st SMAIT AL KAHFI (impian)
   Lulusan terbaik 4th SMAIT AL KAHFI (kenyataan)




Over all, tidak cukup hanya menuliskan impian, melainkan harus diimbangi dengan do'a yang kuat dan ikhtiar yang sungguh-sungguh.
Allah di atas segalanya.

Komentar

  1. Wah, masyaAllah kakak berprestasi banget.
    Gimana ya kak, kadang aku suka ngerasa iri sama org hebat kaya kk. Impian nya kaya mudah bgt tercapai, tp giliran aku coba...aku gabisa :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tetap semangat dik :), yakinlah bersama Allah tidak ada yang tidak mungkin, insya Allah :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Istimror

Keluar dari Belenggu Membandingkan

Merenungi Perjalanan