Sakitku

Yaa Allah
Aku ridho dengan ketetapanmu

Ketika Ramadhan baru saja memasuki hari-hari awalnya
Betapa diri ini berazzam untuk memenuhi semua target ramadhan yang telah dibuat
Setiap saat aku memohon agar diampuni segala dosa-dosaku baik dosa yang disengaja maupun tidak
Pada waktu do'a-doa tak tertolak kumohonkan do'a terutama agar Allah hapuskan dosa yang menghitamkan hati ini

Pada hari ke-7 Ramadhan daya tahan tubuhku menurun, aku jatuh sakit, mau ngapain pun serba nggak enak, ditambah radang di beberapa tempat di tubuhku.

Beberapa ujian dan agenda wajib kupaksakan hadir walau tak kuat
Saat merasa sangat sakit air mata tak tertahan lagi untuk terurai
Ditambah perasaan jauh dari orangtua
Aku semakin merasa lemah

Alhamdulillah punya teman-teman baik yang perhatian
Mendo'akanku dan menasihatiku untuk makan yang cukup, istirahat dan minum obat.
Ummi pun orang yang paling sering menelponku
Aku lagi-lagi hanya bisa menangis

Ya Allah inikah jawaban atas do'a-do'aku
Sebab penyakit dapat menghapuskan dosa orang mu’min bukan?
Ya, selama kita sabar dan ridho
Maka kucoba kuatkan diri ini untuk bersabar dan ridho

Imam Ali ar-Ridha as berkata, 
"Sakit bagi orang mu’min merupakan penyucian (atas dosanya) dan juga rahmat. Tetapi bagi orang yang ingkar, sakit adalah azab dan laknat dan sesungguhnya penyakit bagi seorang mu’min adalah penghapus dosa." (Bihar al-Anwar 81 : 183)

Rasulullah saw bersabda, 
"Sesungguhnya penyakit itu membersihkan jasad dari dosa-dosa sebagaimana alat peniup pandai besi membersihkan karat dari besi." (Bihar al-Anwar 81 : 197) 

Semoga Allah yang Maha Pengampun mengampuni dosaku dan dosa kita semua di bulan suci penuh ampunan ini aamiin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Istimror

Keluar dari Belenggu Membandingkan

Merenungi Perjalanan