Malam Minggu
Bismillah
Sudah lama nggak nulis.
Bukan nggak nulis sebenarnya, tapi sudah lama nggak nge-post tulisan.
Karena terkadang ada tulisan yang nggak harus dipublish hehehe
Malam minggu bagi para single adalah banyak pilihan
Diantaranya adalah memperkaya diri, dengan karya, dengan ilmu, dengan gagasan, dengan evaluasi dan perenungan.
Dulu waktu di Al-Kahfi, malam minggunya dengerin tasmi’ Qur’an.
Oh I really miss that moment. Sekarang alternatifnya dengerin murottal aja.
Tahun ini aku sudah nggak di FSI.
Barusan juga net meeting terakhir sebelum demisioner FULDFK.
Berarti tahun ini sedang mengemban amanah di BEM saja. Dan aku baru faham the reason why kakak-kakak dulu memberi nasihat ini itu. Sekarang harus aku aplikasikan. Menjadi agen muslim yang baik.
Hidup itu harus balance. Kalau kata kakak-kakak berprestasi yang diundang jadi pembicara,
“Akademik, organisasi, dan sosial bukan pilih salah satunya tapi semuanya harus bagus.
IP tinggi, organisasi aktif, pribadi juga berkembang.”
Aku tambahin satu lagi, ibadah juga wajib dikencengin. Bahkan ini yang paling penting.
Beneran kerasa banget semangat itu berbanding lurus sama kedekatan kita kepada Allah.
Jadi inget kata Pak Nunu, Guru Fisika saya ketika SMA, “Hati-hati kalau kalian malas belajar apalagi malas ibadah. Bisa jadi kenikmatan kalian sedang diambil oleh Allah. Cara mendapat kenikmatan itu ya merajinkan ibadah.”
Sudah lama nggak nulis.
Bukan nggak nulis sebenarnya, tapi sudah lama nggak nge-post tulisan.
Karena terkadang ada tulisan yang nggak harus dipublish hehehe
Malam minggu bagi para single adalah banyak pilihan
Diantaranya adalah memperkaya diri, dengan karya, dengan ilmu, dengan gagasan, dengan evaluasi dan perenungan.
Dulu waktu di Al-Kahfi, malam minggunya dengerin tasmi’ Qur’an.
Oh I really miss that moment. Sekarang alternatifnya dengerin murottal aja.
Tahun ini aku sudah nggak di FSI.
Barusan juga net meeting terakhir sebelum demisioner FULDFK.
Berarti tahun ini sedang mengemban amanah di BEM saja. Dan aku baru faham the reason why kakak-kakak dulu memberi nasihat ini itu. Sekarang harus aku aplikasikan. Menjadi agen muslim yang baik.
Hidup itu harus balance. Kalau kata kakak-kakak berprestasi yang diundang jadi pembicara,
“Akademik, organisasi, dan sosial bukan pilih salah satunya tapi semuanya harus bagus.
IP tinggi, organisasi aktif, pribadi juga berkembang.”
Aku tambahin satu lagi, ibadah juga wajib dikencengin. Bahkan ini yang paling penting.
Beneran kerasa banget semangat itu berbanding lurus sama kedekatan kita kepada Allah.
Jadi inget kata Pak Nunu, Guru Fisika saya ketika SMA, “Hati-hati kalau kalian malas belajar apalagi malas ibadah. Bisa jadi kenikmatan kalian sedang diambil oleh Allah. Cara mendapat kenikmatan itu ya merajinkan ibadah.”
Komentar
Posting Komentar